Kesepian tak hanya dialami oleh orang yang sudah lanjut usia atau yang tidak memiliki teman saja. Realitanya, jauh lebih kompleks dari itu. Terdapat survei yang dilakukan di Inggris pada tahun 2022 menunjukkan bahwa 49,63% orang dewasa atau setara dengan 25,99 juta mengalami kesepian. Nah, kesepian tak lagi menjadi isu kalangan tertentu, tapi sudah semakin luas di kalangan populasi produktif sekalipun. Di usia ketika seseorang sudah berada pada puncak karir dan kehidupan sosial, masih banyak jutaan orang yang harus berjuang melawan rasa hampa.
Sebenarnya ada beberapa faktor yang membuat kesepian ketika dewasa menjadi hal yang wajar. Transisi besar yang harus mereka alami dalam hidup, seperti berpindah kota, mutasi pekerjaan, bahkan berakhirnya sebuah relasi. Hal ini sering memutus jaringan sosial yang dimiliki seseorang. Terlebih saat ini, budaya kerja yang menuntut koneksi terhubung secara digital seperti menciptakan ilusi. Kita mungkin memiliki banyak teman di media sosial, namun interaksi nyata dan mendalam menjadi semakin langka. Perasaan kesepian ini akan berbeda dengan kesendirian, kesepian ini merupakan perasaan terputus dari orang lain berada di tengah keramaian.
Dampak dari kesepian yang berlarut-larut tak boleh dihiraukan begitu saja. Kesepian yang dialami ketika usia dewasa bisa memicu berbagai masalah kesehatan mental antara lain kecemasan, depresi, dan kepercayaan diri yang menurun. Selain itu, perasaan terisolasi bisa mengurangi motivasi, tidur kurang berkualitas, dan meningkatkan risiko penyakit fisik. Kesepian juga bisa mengganggu kinerja profesional karena fokus jadi berkurang, kreativitas menurun, dan kerja sama dengan orang lain agak terganggu.
Bagaimana kita bisa mengatasi masalah kesepian ketika usia dewasa? Caranya adalah mengakui dan memvalidasi perasaan kesepian tersebut. Lalu, kita bisa mulai memberanikan diri untuk membangun koneksi di dunia nyata. Bisa dilakukan dengan hal kecil, seperti menghubungi kembali teman lama, join ke komunitas sesuai dengan minatmu, atau coba berbicara dengan rekan kerja topik diluar pekerjaan. Hal yang paling penting bukan kuantitas seberapa banyak bisa terhubung dengan orang lain, tapi seberapa berkualitas kita terhubung dengan orang lain.
Kalau masih ingin tahu info yang lain langsung saja cek https://welasasihconsulting.id/. Nah, Welas Asih Consulting juga bisa menjadi salah satu alternatif bagi kamu yang ingin berkonsultasi loh, for more info kamu bisa hubungi Minsih melalui nomor berikut ini https://wa.me/6281229195390 ya.